Abensberg ke Riedenburg lalu ke Essing


Maret tahun ini ditutup dengan weekend yang sangat cantik. Matahari bersinar dan cuaca hangat. Waktunya penduduk negara 4 musim benar-benar bisa menikmati matahari dan kegiatan out door. Jalan-jalan di sekitar rumah pun sudah termasuk aktifitas outdoor disini, sekadar mengamati rumah-rumah orang, melihat tamannya, design rumah atau pagar yang digunakan. Pengendara motor pun mulai bermunculan di jalan tol. Aktivitas keluarga yang paling umum biasanya grill atau bakar-bakar daging di halaman belakang dengan teman-teman. Tidak jarang juga mengunjungi danau sekedar duduk, baca buku, grill, atau bermain kartu di depan danau karena untuk mandi didalam danau untuk akhir Maret masih terlalu dini, karena suhu air nya masih cukup dingin.

Setelah minggu lalu sekedar jalan-jalan ke Auwaldsee (Danau Auwald) di Ingolstadt untuk menikmakti matahari, di sabtu penghujung maret, kami, aku dan dia, bertolak ke luar Ingolstadt, ke kota-kota kecil di sekitar. Pertama kami ke Abensberg, yang jaraknya sekitar 25 menit, untuk makan siang di restoran asia yang menurut dia enak banget. Abensberg adalah kota yang kecil tapi ditata asri. Dari pengamatanku dari mobil, kota ini cukup nyaman untuk dijadikan tempat tinggal. Rapi, kecil, dan tenang. Restoran asia nya sendiri sangat not recomended. Rasa makanannya biasa saja, pemiliknya tidak ramah karena meskipun restoran kosong kami dipaksa ke meja untuk dua orang meskipun kami ingin duduk di meja untuk 4 orang agar lebih lapang. Cuma satu plus nya: sayur yang mereka sajikan memang sangat fresh. Itu kali terakhir si dia makan disitu karena makanan tidak seenak dulu dan pelayanan yang sangat jelek.
Anyway di Abensberg yang kecil ini ternyata ada gudang mobil-mobil yang baru diproduksi. Memang di Ingolstadt dan kota-kota kecil sekitarnya banyak gudang seperti ini, tapi aku tidak menyangka sampai disini pun ada. Di kedua sisi jalan penuh dengan mobil-mobil dengan cap VW.


Kami pun melanjutkan perjalanan ke Riedenburg. Pemandangan disepanjang jalan sangat indah. Sampai ke Riedenburg ada sekitar 2 sampai 3 Kastil kecil diatas bukit yang tertangkap mata. Pemandangan alam dan rumah-rumah nya pun tak kalah cantiknya.
Sampai di Riedenburg langsung melangkah ke tujuan utama, Rosenburg atau Kastil Mawar, untuk melihat pertunjukan Elang. Kastil ini memang dijadikan tempat penangkaran Elang dan beberapa jenis burung lainnya seperti burung hantu. Dari ukurannya kastil ini sangat kecil dan tidak begitu banyak yang bisa dilihat. Didalam kastil juga ada museum kecil yang berisi pajangan patung elang dan beberapa jenis binatang lain. Tiket masuk ke kastil sebesar 8€ dan ini sudah termasuk biaya menonton pertunjukan elang, kastil dan tamannya, berbagai jenis burung yang dipelihara, dan museum. Pertunjukan elang dilakukan dua kali sehari yaitu jam 11 dan 3 sore dan berlangsung sekitar sejam.
Setengah jam setelah kami sampai, dimulailah pertunjukan elang. Pertunjukan ini benar-benar menarik, karena berbagai elang dikeluarkan dan secara bergantian mereka dapat giliran terbang dari satu pawang ke pawang lainnya. Intelegensi mereka ternyata cukup tinggi, karena mereka mengenali pawang yang menyuap mereka dengan makanan untuk terbang dari satu titik ke titik lainnya. Tapi ada satu elang mini yang meskipun dipancing makanan tidak mau turun kebawah. Setelah agak kenyang, dia terbang terus seolah-olah mau ke pawang lainnya tapi begitu dekat langsung terbang meninggi. Begitu terus berkali-kali dia lakukan sampai para pawang menyerah dan membiarkan dia bermain bebas dulu dan menyuguhkan kami para penonton dengan elang lainnya. Bagi fans Jon Snow juga disarankan untuk berkunjung kesini, karena ternyata inilah kerja Jon saat 'Winter is NOT coming'. Dengan ilmu yang didapatnya saat menjadi Night Watch, Jon ternyata menjadi piawai dalam menarik hati elang. Keren kan aksi si Jon Snow...eh Rhaegar Targaryen?
Saat pulang kami berhenti di tengah jalan, tepatnya di daerah Essing untuk melihat jembatan kayu kedua terpanjang di Eropa dengan panjang sekitar 190 m. Pemandangan yang bisa dinikmati dari jembatan Essing inipun sangat indah. Meskipun singkat tapi pengalaman minggu lalu sangat berkesan!
 

Inggo Lia

No comments:

Post a Comment

Instagram